Berita
27 Mar 2024 08:34:23
Admin
Mahasiswa Asistensi Mengajar UM bersama siswa tunarungu SLB BC Kepanjen melaksanakan program Pembuatan Tempe. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 25 - 26 Maret 2024. Tujuan dari adanya program ini adalah untuk mengembangkan skill serta meningkatkan kemampuan kewirausahaan peserta didik. Selain itu proram ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari Program P5 dalam Kurikulum Merdeka. Proses pembuatan tempe masih di SLB BC Kepanjen sendiri masih dilakukan secara manual. Adapun target pasar meliputi warga sekolah sendiri.
Pada hari pertama pembuatan dilakukan selama 4 jam. Mahasiswa bersama peserta didik memulai kegiatan dengan mencuci kedelai terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan merebus kedelai selama 1 jam. Setelah 1 jam kedelai didinginkan sebelum akhirnya dilepaskan dari kulit arinya. Selanjutnya kedelai difermentasi selama 20 jam.
Pada hari kedua proses pembuatan tempe masuk pada tahap pemisahan kedelai dari kulit arinya, setelah bersih kedelai dicuci menggunakan air mengalir hingga air cucian menjadi bening dan tekstur kedelai tidak licin. Kemudian kedelai direbus kembali selama 1 jam hingga kedelai empuk. Setelah dirasa empuk kedelai ditiriskan pada wadah yang telah dilapisi kain, kain ini berfungsi untuk menyerap air dan mempercepat proses pengeringan serta pendinginan. Proses akhir pembuatan yaitu pengemasan produk tempe. Setiap 1 bungkus tempe berisi 120 gr yang dijual dengan harga 2500 rupiah.
27 Maret 2024
Admin
27 Maret 2024
Admin
01 Agustus 2024
Admin
Managed By ABK Istimewa
@2022 - 2024